Minggu, 25 November 2012

Pakde Karwo CUP


Mantapkan ke Pak De Karwo

Dua minggu lagi lomba besar dan bergengsi Pak De Karwo Cup bakal ramai oleh kedatangan kicaumania dari berbagai daerah di tanah air. Diantaranya adalah para penggemar burung ocehan asal pulau dewata. Dari kabar yang diterima Agrobur, rencana ada satu unit bus yang berangkat dari Bali. Diantaranya sudah memastikan diri adalah Mr. Fajar, pria yang sempat terjun di hobi ayam serama dan anjing, mengaku akan menurunkan banyak jago terbaiknya yang sedang fit turun ke Surabaya. Bahkan beberapa jago Mr.Fajar yang selama ini dikontrol oleh sang putra Kristian saat ini sudah ada di Mojokerto di titipkan orang kepercayaannya.” Beberapa burung yang berhasil juara saat turun di Unibraw Dua minggu lalu dibiarkan tinggal di Jawa, dan mungkin Jum’at besuk kita berangkat membawa burung-burung lain yang siap tempur,” terang kristian.
Bukan hanya Mr. Fajar saja yang akan meramaikan lomba paling bergengsi blok timur, kicaumania Bali yang selama ini ingin mengadu jagoannya ke Jawa bakal ramai-ramai meluruk ke Pak De Karwo Cup.” Kicaumania Bali yang akan turun ke Pak De Karwo Cup cukup banyak, minimal satu bus ke Surabaya, belum termasuk mereka yang bawa mobil pribadi,” ujar Kristian yang tau semangat rekan kicaumania Bali dalam menghadapi Pak De Karwo Cup.



BANYAK JAGO DISIAPKAN KE PAK DE KARWO


Louncing Gantangan di Kumdam Diluruk Tokoh Tokoh Solo yang Akan ke Pak De Karwo

Sebagaimana biasanya kesan pertama memang belum mengesankan tapi selanjutnya kalau sudah kenal dan merasakan suasananya langsung pasti bakal terpikat, barangkali begitulah gambaran suasana lomba perdana Sodo Sakti Cup di lapangan Kumdam minggu kemarin. Pasalnya lokasi sangat strategis kerena samping jalan besar masuk sedikit depan hotel Megawati Rampal Malang.
Sesampai di lokasi suasana tempat lomba terasa cukup teduh dengan areal parker cukup luas sehingga nyaman bagi kicaumania dan burungnya.” Untuk Latpes sampai lomba regional, lokasi ini masih cukup memadai,” ujar Mahfud peserta lomba yang mengomentari suasana gantangan Sodo Sakti.
Memang suasana lomba perdana kemarin tidak begitu dijubeli pesert, tapi secara hitungan jumlah peserta yang didpat, masih di syukuri panitia sebab dengan rata-rata 35 gantangn termasuk bagus. Apalagi lomba perdana di gantangan baru sehingga banyak yang belum tahu, tapi kalau sudah tau pasti bakal rutin dating. Apalagi menurut Abdilah pengelola gantangan, mulai minggu besuk tiap hari Sabtu digelar Latber mulai siang hari.
BANYAK JAGO DISIAPKAN KE PAK DE KARWO
Dari sebagian burung yang turun di Sodo Sakti Cup minggu kemarin, ternyat hamper sebagian besar disiapkan untuk turun kelomba besar dan prestisius Pak De Karwo Cup. Misalnya murai batu bernama Dinamit milik Abah Londo, jagoan baru yang dua kali nyeri juara satu, mulai di Sempal Wadak dua pecan lalu, dan kemarin di sodo Sakti Cup, digadang-gadang untuk turun ke Pak De Karwo Cup.
Dengan perfoma yang prima, sang pemilik berharap bisa antarkan jagoan barunya tembus sepuluh besar.” Meski bakal banyak lawan yang bagus yang turun di Pak De Karwo, saya yakin kalo Dynamit bisa kerja seperti sekarang bakal tembus juara,” ujar sang perawat.
Begitu juga dengan cucak hijau bernama Android milik Jewok Batu, burung yang puluhan kali tmbus juara satu, dilihat kerja lapangan kemarin sangt maksimal sehingga tembus juara satu, karenanya sabtu besuk akan berangkat ke Suraby untuk mendapatkan tiket.” Sebenarnya saya belum dapat tiket, tapi tetap datng barangkali ada cancel dari peserta lain bisa saya beli,” ujar jewok. Dari banyak jago-jago yang brkibar di peringkat tiga besar, ternyata masih ada debutan baru di kelas kacer yang muncul dengan mengagetkan lawan. Dengan kemampuan kerja lapangan yang cukup menawan dengan di iringi lagu yang ngerol panjang, dan gaya yang cantik, sempat membuat penonton terkagum-kagum. Wajar kalo setelah lomba banyak yang ingin meminang jagoan bernama Lancelot milik Anam asal Waringan BC.
Dengan dukungan juri yang berkualitas, lomba Sodo Sakti Cup selesai dengan lancer, diharapkan kedepan suasana lomba yang cukup bagus bisa menarik kehadiran para kicaumania dari Malang Raya untuk meramaikan Latber tiap hari sabtu.

ARONGAN CERIA CUP – JEMBER


ARONGAN CERIA CUP – JEMBER

TK & Batman Dominasi Merah, Java-X Rebut 2X Juara
Markas baru arek-arek Arongan BC, yang ada di Kaliurang Jember. Hari Minggu 4 Nopember 2012 kemarin, ramai diserbu kicaumania dari berbagai kota wilayah timur Jawa Timur. Arongan Ceria Cup, yang jadi acara peresmian markas baru. Mampu menuai sukses besar. Lihat saja, sekitar 900 lebih kicaumania. Hadir menemui undangan dari Amsori, Basid, pak De H.Samuel dkk.
“Terimakasih berkat dukungan dan partisipasi teman-teman burung. Acara pembukaan arena baru ini, bisa terlaksana dengan baik. Dan mudah-mudahan, di ,arkas baru ini bisa membawa kemajuan. Baik bagi tim Arongan sendiri maupun bagi dunia perburungan di wilayh timur. Tak lupa kami juga mohon maaf, bila masih banyak kekurangan,” terang Amsori.
Nampaknya, arena baru ini jadi tempat pembuktian. Bagi Tarik Kembali (TK) dan Batman yang diusung oleh Mr. Dawan dan Mr.Yoyok. pasalnya, dua jago tersebut mampu mendominasi kelas punglor merah. Buktinya, dari 4 sisi punglor merah. TK berhasil merebut sekali juara-1 dan Batman mampu memboyong 2 kali juara-1.
Pun demikian dengan Me.Edy Balung. Pujangga jagonya, berhasil mencuri juara-3, 2 dan 1 kelas kacer. Bahkan minggu besuk, Pujangga bakal diusung ke Pak De Karwo. Sedangkan di kelas cucak hijau, Si Boy besutan Mr. Prayogo, berhasil tembus tiga besar. Sementara duta Antasari BC, yang dikawali oleh Mr. Nanang dan Mr. Agus. Kali ini mampu meloloskan Bintang Metro (murai) dan Ariel (prenjak) merebut juara-1.
Tak mau ketinggalan, Morfin yang jadi debutan baru Mr. Jack Jember. Juga mampu memboyong juara-1 kelas kenari. Sedangkan Mr. Andre G-2, juga merasa puas. Meski Triple-X hanya sebagai runner up di kelas kenari. Begitu pula dengan Mr. Zippo, Shinta Dewa meski seminggu tarung 3 kali. Namun jago yang punya trcecetan panjang itu, masih bisa memboyong juara-1 dan juara-2 kelas lovebird.
Dikelas cucak jenggot, ada Java-X andalan Michael Bondowoso. Jago yang kerap kali menuai prestasi itu, juga mampu memboyong 21 gelar juara-1 (nyeri) jenggot. Bahkan tak puas dengan prestasinya di wilayah timur. Java-X bakal diusung ke Pak de Karwo Cup.” Benar, Java-X akan saya siapkan turun kesana. Sekalian ingin menguji mental dan kualitasnya, jika ketemu dengan jawara jenggot terbaik tanah air,” tegas Michael.